Jumat, 20 April 2012

Allah Maha Membalikkan Hati

           Belakangan ini aku dan beberapa teman, sangat hobby menggalau. Ada yang galau karena baru diangkat jadi bupati, karena BB nya dibajak, karena digigit tawon, dan yang paling banyak adalah galau karena urusan perasaan. Aku juga begitu, sering galau masalah perasaan.
           Belakangan ini perasaan aku maju mundur, plin-plan, dan kacau. Sahabat-sahabatku sudah bosan mendengarkan semua cerita penggalauanku. Sampai-sampai aku dijuluki miss galau. Tapi itu tak masalah bagiku, karena mereka masih setia menghiburku walaupun kegalauan sering menyerang. Bahkan kegalauan aku bisa jadi bahan lelucon bagi mereka. ini sungguh menyenangkan !
           Karena cerita pada sahabat sudah tak mempan lagi, maka aku memutuskan untuk menceritakan penggalauan itu kepada seniorku. Aku bertanya ke senior bagaimana aku seharusnya bersikap. Senior ku bilang kalau belum sepantasnya perasaan seperti itu kita rasakan. Lalu, sebaiknya aku mengadu kepada Allah, yang Maha membalikkan hati. Serahkan hatiku kepada Allah, karena Allah juga yang pada akhirnya menentukan segalanya. Allah tidak akan pernah mengingkari janjinya. Dan aku percaya itu.
         

0 komentar:

Posting Komentar